Manusia terlahir ibarat seperti
selembar kertas putih yang masih bersih. Namun, seiring berjalannya waktu dan
semakin bertambahnya usia, setiap manusia akan menuliskan catatan dan cerita
tentang kehidupannya di setiap lembar kertasnya masing-masing. Yaa, kita semua pasti memiliki kepentingan dan
urusan masing-masing yang harus kita selesaikan. Hal itulah yang menuntut kita
untuk memilik rasa tanggung jawab. Menurut saya, tanggung jawab adalah rasa
rela untuk menanggung semua akibat dan konsekuensi yang harus kita terima
terhadap apa yang telah kita lakukan, walaupun itu baik atau buruk.
Seiring berjalannya waktu dan semakin bertambahnya pengalaman hidup
pastinya akan mendatangkan banyak konsekuensi dan tantangan yang harus
dihadapi. Maka dari itu, kita memang dituntut untuk memiliki rasa tanggung
jawab yang semakin besar. Semakin besarnya kekuasaan dan semakin bertambahnya
pengalaman hidup kita, maka harus semakin besar pula rasa tanggung jawab yang
kitta miliki.
Setiap manusia memiliki porsi
tanggung jawab yang berbeda-beda. Menurut saya, tanggung jawab dapat
diklasifikasikan ke dalam 2 jenis, sesuai dengan peranannya, yaitu:
Tanggung jawab profesi
Tanggung jawab profesi ini
merupakan tanggung jawab yang harus kita miliki yang sesuai dengan posisi dan
profesi kita di tengah masyarakat dan dapat dikatakan juga pengabdian ke
masyarakat. Berikut adalah beberapa profesi dan bentuk tanggung jawabnya,
diantaranya
· Pemimpin (dalam bidang
apapun) : Seorang pemimpin harus dapat menjadi contoh yang baik dan dapat
menuntun sekelompok orang yang dipimpinnya ke arah yang benar. Dan pemimpin harus mau menerima segala konsekuensi
dan harus memiliki rasa tanggung jawab yang besar.
· Karyawan (dalam segala bidang) : Karyawan atau sebut saja para
pekerja harus bisa menempatkan diri dan mengabdi sepenuhnya terhadap apa yang
telah menjadi bidangnya. Harus dapat menyelesaikan tugas-tugasnya dengan baik.
· Mahasiswa : sama halnya dengan bentuk tanggung jawab yang lain,
mahasiswa pastinya juga harus memiliki rasa tanggung jawab yang besar dalam hal
menyelesaikan tugas-tugasnya dan untuk menuntut ilmu setinggi-tingginya.
Tanggung jawab hakiki
Tanggung jawab hakiki menurut saya adalah rasa tanggung jawab yang
terbentuk secara alamiah dan pasti mutlak akan dialami semua manusia di dunia
ini dengan porsi yang sama. Berikut ada beberapa contohnya:
· Ayah : Semua laki-laki di dunia ini suatu hari pasti akan menjadi
seoarang ayah. Dan ayah yang baik harus memiliki rasa tanggung jawab yang besar
karena tugas seorang ayah memanglah tidak mudah. Seorang ayah harus menafkahi
anak dan istrinya demi kelangsungan hidup mereka sebagai sebuah keluarga yang
baik. Selain itu, ayah juga merupakan seorang pemimpin rumah tangga yang harus
bisa menjadi panutan yang baik bagi para anggota keluarganya. Memberi
pendidikan yang baik untuk anak-anaknya.
· Ibu : seperti halnya ayah, semua perempuan di dunia ini pasti suatu
hari nanti akan menjadi seorang ibu, dan ibu yang baik harus memiliki rasa
tanggung jawab yang besar pula. Bentuk tanggung jawab seorang ibu adalah
membesarkan dan merawat anak-anaknya dan mengurus segala kebutuhan rumah tangga.
· Anak : Seorang anak harus memiliki rasa berterima kasih terhadap
apapun yang telah diberikan orangtuanya. Sebagai balas budi orang tua, bentuk
dari rasa tanggung jawab seorang anak adalah menuntut ilmu setinggi-tingginya
sehingga bisa membahagiakan orang tua.
Tentunya, tanpa kita sadari
tanggung jawab memanglah hal terpenting untuk menjalanani hidup dengan baik. Rasa tanggung jawab memiliki nilai dan
sugesti positif untuk kita dan orang lain. Kita bisa menunjukkan keunggulan dan
kebaikan diri kita dengan perwujudan tanggung jawab tersebut. Semakin tinggi
rasa tanggung jawab sesorang, maka eksistensi dirinya akan semakin terangkat ke
arah yang positif. Untuk itu, marilah kita berusaha untuk memprioritaskan
hal-hal apa saja yang harus kita kerjakan terlebih dahulu dan mulai menyadari
diri untuk memiliki rasa tanggung jawab yang besar.
KESIMPULAN
Dari uraian di atas dapat di tarik suatu kesimpulan bahwa tanggung jawab dalam konteks pergaulan manusia adalah suatu keberanian. Orang yang bertanggung jawab adalah orang yang berani menanggung resiko atas segala hal yang menjadi tanggung jawabnya. Ia jujur terhadap dirinya dan jujur terhadap orang lain, adil, bijaksana, tidak pengecut dan mandiri. Dengan rasa tanggung jawab, orang yang bersangkutan akan selalu berusaha memenuhi kewajibannya melalui seluruh potensi dirinya. Orang yang bertanggung jawab adalah orang mau berkorban untuk kepentingan orang lain ataupun orang banyak.
Orang yang bertanggung jawab dapat memperoleh kebahagiaan, sebab ia dapat menunaikan kewajibannya dengan baik. Kebahagiaan tersebut dapat dirasakan oleh dirinya sendiri ataupun oleh orang lain/banyak. Sebaliknya orang yang tidak bertanggung jawab akan menghadapai kesulitan, sebab ia tidak melaksanakan kewajibannya dengan baik dan tentunya tidak mengikuti aturan, norma serta nilai-nilai yang berlaku.
Dari uraian di atas dapat di tarik suatu kesimpulan bahwa tanggung jawab dalam konteks pergaulan manusia adalah suatu keberanian. Orang yang bertanggung jawab adalah orang yang berani menanggung resiko atas segala hal yang menjadi tanggung jawabnya. Ia jujur terhadap dirinya dan jujur terhadap orang lain, adil, bijaksana, tidak pengecut dan mandiri. Dengan rasa tanggung jawab, orang yang bersangkutan akan selalu berusaha memenuhi kewajibannya melalui seluruh potensi dirinya. Orang yang bertanggung jawab adalah orang mau berkorban untuk kepentingan orang lain ataupun orang banyak.
Orang yang bertanggung jawab dapat memperoleh kebahagiaan, sebab ia dapat menunaikan kewajibannya dengan baik. Kebahagiaan tersebut dapat dirasakan oleh dirinya sendiri ataupun oleh orang lain/banyak. Sebaliknya orang yang tidak bertanggung jawab akan menghadapai kesulitan, sebab ia tidak melaksanakan kewajibannya dengan baik dan tentunya tidak mengikuti aturan, norma serta nilai-nilai yang berlaku.
No comments:
Post a Comment